Sebanyak 103 Jamaah Dipulangkan Lebih Cepat Melalui Mekanisme Tanazul

Sebanyak 103 Jamaah Dipulangkan Lebih Cepat Melalui Mekanisme Tanazul
Sebanyak 103 Jamaah Dipulangkan Lebih Cepat Melalui Mekanisme Tanazul. Pada gelombang pertama kepulangan jamaah haji dari Tanah Suci, lebih dari seratus jamaah diproses lebih cepat kepulangannya melalui mekanisme tanazul.
Para jamaah yang ditanazulkan tersebut sebagian besar menderita berbagai penyakit. Menurut Koordinator Tim Mobile Kesehatan Daker Bandara dr Rachmawanti Agustina, total ada 103 jamaah di pulangkan lebih cepat melalui Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, Arab Saudi.
Mereka diberangkatkan sepanjang masa pemulangan gelombang pertama sejak 27 Agustus hingga kemarin. Menurut Rachmawanti, tiga jamaah sempat ditunda pemulangan lebih cepat. Kendati demikian, ketiganya masuk lagi tiga permohonan tanazul baru yang diberangkatkan dalam pemulangan kelompok terbang kloter (kloter) terakhir gelombang pertama, kemarin dini hari.
Adapun Tanazul merupakan proses percepatan atau penundaan pemulangan jamaah individual. Alasan utama biasanya lantaran jamaah bersangkutan menderita sakit. Para jamaah dipulangkan dengan kloter berbeda pada debarkasi yang sama tempat di mana mereka berangkat.
“Kebanyakan yang dita nazulkan memang sudah berisiko tinggi dari Tanah Air dan berusia tua,” kata Rachmawanti di Madinah, Sabtu (8/9) malam. Menurutnya, jamaah yang di tanazulkan ada yang mengidap demensia, lainnya menderita penyakit paru kronis, serta stroke.
Jamaah yang ditanazulkan biasanya mengambil kursi kosong dari kloter tertentu akibat anggota kelompok tersebut ada yang wafat atau masih dirawat di Saudi. Sepanjang pemulangan gelombang pertama, kebanyakan jamaah tanazul bisa duduk dan hanya mengambil masing-masing kursi kosong kloter pemulangan.
“Hanya dua jamaah yang harus dibaringkan,” katanya. Sebelum pemulangan, jamaah yang ditanazulkan diserahkan ke Tenaga Kesehatan Haji Daerah (TKHD) yang mendampingi masing-masing kloter. Para jamaah tersebut kemu dian dijemput keluarga didebarkasi untuk menjalani kontrol kesehatan lanjutan di Tanah Air.
Sejauh ini dua jamaah masih dirawat di RS King Abdullah, Jeddah. Mereka akan terus diawasi perawatannya oleh petugas Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi untuk nanti diputuskan penanganan selanjutnya. Ratusan jamaah lain masih dirawat di Klinik Kesehatan Haji Mekkah maupun RS Arab Saudi.
Jika memungkinkan, mereka akan dievakuasi ke Madinah untuk ikut pemulangan jamaah haji gelombang kedua. Kloter terakhir pemulangan gelombang pertama berangkat dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, pada Minggu (9/9) dini hari kemarin.
“Secara keseluruhan yang telah diberangkatkan dari Bandara King Abdul Aziz, Jeddah, sampai dengan hari ini sebanyak 213 kloter dengan jumlah 87.028 orang, yang rincian jamaah haji 85.962 orang dan petugas kloter 1.066 orang,” kata Kasi Pelayanan Kedatangan dan Kepulangan Jamaah Daker Bandara Muhammad Syarif.

Comments

Popular posts from this blog

Tuduhan Rusia, Dua Jet Tempur AS Telah Jatuhkan Bom Fosfor Putih Di Suriah

Ukir Sejarah Manis, Osaka Petenis Pertama Jepang Raih Grand Slam Di Amerika Serikat Terbuka